A REVIEW OF BERITA POLISI

A Review Of Berita Polisi

A Review Of Berita Polisi

Blog Article

Juga berkaca dari kasus ini, Bambang menilai, hal yang harus dibenahi dari institusi kepolisian adalah sistem pengawasan. Misalnya saja soal pengawasan penggunaan senjata.

Dia kemudian melanjutkan bahwa kasus Sambo adalah ,"puncak gunung es" dari problem sistemik di kepolisian.

Insiden penembakan di sekolah telah menjadi keadaan darurat yang berulang di AS. EdWeek, sebuah media pendidikan, mencatat 26 insiden penembakan terjadi tahun lalu.

Bagi Rivanlee praktik penyalahgunaan wewenang anggota polisi sudah pada "tahap parah". Ia merujuk pada beragam penanganan aksi unjuk rasa pada tahun 2019 hingga saat ini.

Surat Telegram Kapolri yang memerintahkan seluruh kapolda menjatuhkan sanksi tegas kepada anggotanya yang melanggar aturan etik maupun pidana, dianggap tidak cukup untuk menghentikan praktik penyalahgunaan wewenang dan impunitas terhadap para pelaku.

Seperti disampaikan kepolisian, Bharada E menggunakan senjata jenis Glock 17, yang menurut beberapa pihak hanya boleh digunakan oleh anggota polisi yang negligible berpangkat perwira. Sementara Bharada E masih berada di jenjang Bhayangkara Dua (Bharada), pangkat terendah di kepolisian.

Dugaan Rivanlee, mengapa itu terjadi karena Polri "ingin menjaga nama baik institusi". Padahal dampaknya "melahirkan impunitas terhadap para pelaku".

Ketika dimintai tanggapan, Humas Polda Do-it-yourself Kombespol Yulianto menjawab bahwa jika ada pihak yang merasa dirugikan akibat dugaan salah tangkap, "maka prosedur hukumnya adalah mengajukan gugatan ke pengadilan".

“Kami menemukan dalam details kami bahwa extrajudicial killing yang dilakukan anggota kepolisian dengan alasan bahwa anggota polisi membela diri atau more info mempertahankan diri dari serangan atau perlawanan yang dilakukan pelanggar tindak pidana,” ujar Wakil Koordinator Bidang Advokasi Kontras, Tiori fairly.

Sejumlah saksi menjelaskan kepada majelis hakim bahwa keterangan yang ditulis dalam BAP tidak seluruhnya merupakan keterangan saksi.

'Klitih' di Yogyakarta: 'Mata saya dilakban dan dipukul' - terdakwa alami kekerasan agar mengaku, rekayasa kasus membuat citra polisi kian 'terpuruk'

Di kota kecil ini, Arellano mengatakan semua orang di sini mengenal mengenal secara pribadi orang-orang yang terdampak oleh tragedi yang tak terduga ini.

Ia menegaskan bahwa penggunaan senjata api pun tidak boleh bertujuan untuk membunuh pelaku, melainkan hanya melumpuhkan.

Kejanggalan-kejanggalan tersebut memicu kecurigaan dari keluarga Yosua adanya kejahatan pembunuhan berencana sehingga mereka mengajukan autopsi ulang dan membuat laporan ke Bareskrim Polri.

Report this page